10 Macam-Macam Metode Pembelajaran dan Cara Penggunaannya

Sebelum memasuki kelas setiap pendidik atau guru bahkan dosen sekalipun pastinya akan membuat sebuah catatan kecil yang sering disebut dengan rencana pelaksanaan pembelajaran, untuk mempersiapkan langkah apa yang sekiranya akan dilakukan ketika berada didepan kelas nantinya. Kemudian setelah itu akan ditentukan cara atau metode pembelajaran apa yang paling tepat ketika sedang berada dalam kelas tersebut.


Keadaan kelas tidaklah dapat diprediksi oleh para guru atau pendidik sejak awal, sebab situasi kelas dapat berubah sewaktu-waktu. Kondisi ini sangat dipengaruhi oleh kondisi mental dan emosional siswa pada saat pembeljaran berlangsung, dan kondisi kejiwaan siswa sangat menentukan pada lancarnya proses pembelajaran setiap guru didalam kelas.

Jika akan menerapkan metode pembelajaran, ada baiknya para pengajar untuk mempelajari metode pembelajaran yang terdapat pada kurikulum K-13 atau Kurikulum Merdeka. Terdapat 10 metode pembelajaran, yaitu:

1. Metode Pembelajaran Examples non Examples

Metode ini pengajar menginstruksikan pada para siswa untuk menganalisis gambar secara berkelompok lalu mendiskusikan hasilnya. Langkah-langkah penggunaan metode pembelajaran ini adalah:
  1. Guru mempersiapkan gambar-gambar sesuai dengan tujuan pembelajaran
  2. Guru menempelkan gambar di papan tulis atau ditayangkan melalui proyektor
  3. Guru memberi petunjuk dan memberi kesempatan pada siswa untuk memperhatikan atau menganalisa gambar
  4. Melalui diskusi kelompok dengan jumlah 2-3 orang siswa, hasil diskusi dari analisa gambar tersebut dicatat pada kertas
  5. Tiap kelompok diberi kesempatan membacakan hasil diskusinya. Guru menjelaskan materi sesuai tujuan yang ingin dicapai
  6. Penutup, guru memberikan kesimpulan

2. Metode Pembelajaran Picture and Picture

Metode pembelajaran ini, siswa akan mengurutkan gambar berseri yang disusun secara acak. Sembari mengurutkan siswa diminta untuk memaparkan alasan pengurutannya. Langkah-langkah penggunaan metode picture and picture, adalah:
  1. Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai
  2. Menyajikan materi sebagai pengantar
  3. Guru memperlihatkan gambar-gambar yang berkaitan dengan materi
  4. Guru menunjuk atau meminta siswa secara bergantian untuk mengurutkan gambar-gambar menjadi urutan yang logis
  5. Guru menanyakan alasan atau dasar pemikiran urutan gambar yang ditentukan oleh siswa
  6. Dari alasan dan urutan gambar tersebut guru memulai menanamkan konsep atau materi sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai.
  7. Penutup

3. Metode Pembelajaran Numbered Heads Together

Metode pembelajaran ini terdiri dari tugas yang diberi nomor. Tujuan dari metode ini adalah agar dipelajari oleh siswa yang mendapatkan nomor tersebut dalam kelompok yang berbeda. Setelah itu masing-masing siswa pemegang nomor akan berbagi dengan anggota kelompok dan kelompok lainnya. langkah-langkah penggunaannya adalah sebagai berikut:
  1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok
  2. Setiap siswa dalam setiap kelompok mendapatkan nomor
  3. Guru memberikan tugas dan masing-masing kelompok mengerjakannya
  4. Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap anggota kelompok dapat mengerjakannya
  5. Guru memanggil nomor siswa dan siswa yang memiliki nomor tersebut harus melaporkan hasil kerja sama mereka
  6. Tanggapan dari teman yang lain
  7. Penutup

4. Metode Pembelajaran Cooperative Script

Metode pembelajaran Cooperatif Script ini adalah mengajak peserta didik untuk bekerjasecara berpasangan dan bergantian untuk menjadi pembicara dan pendengar. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
  1. Guru membagi siswa untuk berpasangan
  2. Guru memberikan materi kepada tiap siswa untuk dibaca dan membuat ringkasan
  3. Guru dan siswa menetapkan siapa yang pertama berperan sebagai pembicara dan siapa yang berperan sebagai pendengar
  4. Pembicara bertugas membacakan hasil meringkasnya dengan cara menyampaikan ide pokok. Sementara itu, pendengar menyimak penjelasan pembicara. Jika diperlukan, pendengar bisa membantu atau mengoreksi pembicara lalu menghubungkan materi sebelumnya dengan materi yang dibacakan
  5. Pembicara dan pendengar bertukar peran dan melakukan hal sebaliknya
  6. Guru menyimpulkan hasil pembelajaran bersama-sama dengan siswa dan sesi belajar pun ditutup

5. Metode Pembelajaran Kepala Bernomor Terstruktur

Berikut adalah langkah-langkah menggunakan dengan metode pembelajaran kepala bernomor yang terstruktur, yaitu:
  1. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok dan setiap siswa dalam kelompok akan mendapatkan nomor
  2. Penugasan diberikan kepada setiap siswa berdasarkan nomor yang didapatkan. Contohnya siswa nomor satu bertugas mencatat soal. Siswa nomor dua mengerjakan soal dan siswa nomor tiga melaporkan hasil pekerjaan
  3. Jika diperlukan, guru dapat meminta siswa untuk bekerja kelompok
  4. Siswa disuruh keluar dari kelompoknya dan bergabung bersama beberapa siswa bernomor sama dari kelompok lain
  5. Dalam kesempatan ini siswa dengan tugas yang sama bisa saling membantu atau mencocokkan hasil kerja sama mereka
  6. Siswa melaporkan hasil dan tanggapan dari kelompok yang lain
  7. Penutup

6. Metode Pembelajaran Student Teams-Achievement Divisions (STAD)

Metode pembelajaran ini mengelompokkan siswa berdasarkan prestasi, gender, suku, dan sebagainya. Kemudian kelompok siswa diminta untuk mengerjakan tugas kelompok. Kemudian evaluasi dilakukan dalam bentuk tes atau kuis. Dalam tes ini, kelompok tidak boleh saling membantu. Langkah-langkahnya sebagai berikut:
  1. Kelompok siswa dibentuk dengan jumlah empat orang berdasarkan kategori tertentu seperti prestasi, jenis kelamin, atau suku
  2. Guru menyajikan materi pelajaran
  3. Guru memberi tugas kepada kelompok untuk tiap anggota. Anggota kelompok yang telah memahami materi harus menjelaskannya kepada anggota lain hingga semua anggota kelompok memahaminya
  4. Guru memberi pertanyaan kepada seluruh siswa. Pada saat menjawab kuis, siswa tidak boleh saling membantu
  5. Guru memberi evaluasi
  6. Penutup yang berisi kesimpulan

7. Metode Pembelajaran Jigsaw (Metode Tim Ahli)

Langkah-langkah untuk menggunakan metode pembelajaran Jigsaw adalah sebagai berikut:
  1. Siswa dikelompokkan ke dalam 4 anggota inti
  2. Setiap anggota dalam tim diminta untuk menjadi seorang ahli
  3. Semua tim ahli dari tim yang berbeda berkelompok dan membentuk tim ahli untuk berdiskusi dan mempelajari materi yang sama
  4. Masing-masing tim ahli akan kembali ke kelompok mereka untuk membagikan keahliannya pada tim asal tersebut
  5. Tiap tim ahli mempresentasikan hasil diskusi
  6. Guru memberikan evaluasi
  7. Penutup

8. Metode Pembelajaran Problem Based Introduction (PBI)

Metode pembelajaran berbasis masalah ini dilaksanakan dengan cara memberikan permasalahan yang harus dipecahkan oleh peserta didik. Langkah-langkah metode pembelajaran ini adalah:
  1. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran dan logistik yang dibutuhkan
  2. Guru memotivasi siswa terlibat dalam aktivitas pemecahan masalah yang dipilih
  3. Guru membantu siswa mendefinisikan dan mengorganisasikan tugas belajar yang berhubungan dengan masalah tersebut
  4. Guru mendorong siswa agar mengumpulkan data dan informasi yang sesuai dengan masalah.
  5. Siswa melaksanakan penelitian atau eksperimen untuk mendapatkan penjelasan dan pemecahan masalah berdasarkan pengumpulan data dan hipotesis dari eksperimen/penelitian.
  6. Guru membantu siswa dalam merencanakan menyiapkan karya yang sesuai seperti laporan dan membantu mereka berbagi tugas dengan temannya
  7. Guru membantu siswa untuk melakukan refleksi atau evaluasi terhadap penelitian mereka
  8. Penutup

9. Metode Pembelajaran Artikulasi

Menggunakan metode pembelajaran artikulasi ini adalah guru meminta siswa untuk secara berpasangan untuk menyampaikan materi yang diterima dari guru dan mencatatnya secara bergantian.
  1. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dan menyajikan materi sebagaimana biasa
  2. Guru membagi siswa menjadi kelompok yang terdiri dari dua orang
  3. Siswa meminta salah satu dari pasangan itu menceritakan materi yang baru diterima dari guru dan pasangannya mendengar sambil membuat catatan-catatan kecil
  4. Secara bergiliran siswa menyampaikan hasil wawancara dengan pasangannya
  5. Guru menjelaskan kembali materi yang belum dipahami siswa
  6. Penutup

10. Metode Pembelajaran Mind Mapping

Metode pembelajaran ini adalah, guru memberikan permasalahan kepada siswa. Kemudian siswa membuat peta konsepnya dan mencari solusi atas permasalahan tersebut. Langkah-langkah metode mind mapping, yaitu:
  1. Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai
  2. Guru mengemukakan permasalahan yang akan ditanggapi oleh siswa
  3. Guru membentuk kelompok, terdiri 2-3 siswa
  4. Tiap kelompok mencatat alternatif jawaban hasil diskusi
  5. Tiap kelompok membacakan hasil diskusinya
  6. Guru mencatatnya di papan tulis
  7. Berdasarkan catatan yang ada di papan tulis, siswa diminta untuk membuat kesimpulan atau guru memberikan perbandingan materi
Demikianlah bahasan singkat dan sederhana tentang macam-macam metode pembelajaran dan cara penggunaannya.

Post a Comment for "10 Macam-Macam Metode Pembelajaran dan Cara Penggunaannya"